Android L Ternyata Android Lemon Pie ?

Di gelaran konferensi Google I/O yang berlangsung bulan Juni lalu, telah diperkenalkan kepada publik sistem operasi teranyar Android L. Versi terbaru dari sistem operasi mobile besutan Google ini disebut sebagai pembaruan paling ambisius untuk Android, terutama karena memiliki desain UI (user interface) dan banyak fitur baru.

Meski begitu, hingga kini Google belum mengumumkan apa nama resmi dari Android berinisial 'L' tersebut. Sempat diprediksi bakal mengusung nama 'Lollipop', kabar terkini yang beredar menyebutkan bahwa Android L akan berubah nama menjadi Android LMP.

Laman Android Police, Selasa (26/8/2014) melansir, sebuah dokumen digital sertifikasi WiFi bocor ke dunia maya menunjukkan kode SDK Android versi terbaru dan teridentifikasi mengusung kode nama 'LMP'.

Banyak spekulan yang berpendapat jika 'LMP' adalah kependekan dari 'Lemon Meringue Pie', kue tradisional khas warga Amerika Serikat yang sangat populer. 

Selain kabar perubahan nama Android L menjadi Android LMP, dokumen digital tersebut juga diyakini sebagai dokumen sertifikasi WiFi bagi perangkat smartphone Nexus terbaru yang bakal digarap oleh HTC.

Namun kebenaran kabar-kabar ini masih bisa dipertanyakan. Pasalnya Google sendiri memang belum banyak berbicara soal kapan waktu pasti kehadiran versi terbaru dari platform Android.

Sebelumnya sistem operasi mobile anyar Android L digadang-gadang oleh Google mampu meningkatkan performa dan daya tahan baterai perangkat.

Android L memiliki desain adaptif yang dapat bekerja pada smartphone, tablet, smartwatch, atau televisi (TV). Android L adalah versi pertama Android yang menggunakan ART sebagai runtime. Bagi developer, ini adalah perubahan yang besar. Sedangkan keuntungannya bagi user adalah aplikasi Android kini memiliki performa dan daya tahan baterai lebih baik.

Mengenai baterai, Android L akan memiliki peningkatan dan mode baru yang memungkinkan user dan developer mengontrol konsumsi daya aplikasi. Selain itu, Android L juga memiliki mode hemat baterai untuk mengoptimalkan daya tahan baterai.

 

Sumber : Liputan 6

Cara Install Android KitKat 4.4 di Xperia Mini dan Xperia 2011 Lainnya

Cara Install Android KitKat 4.4 di Xperia Mini dan Xperia 2011 Lainnya - Setelah sekian lama versi Android terbaru ditunggu-tunggu, akhirnya pada tanggal 31 Oktober tahun lalu seri Android 4.4 yang diberi nama KitKat resmi diperkenalkan. Kala itu hanya ada satu perangkat Android yang bisa menilik kelezatannya yaitu Nexus 5.

Nama KitKat diambil dari hasil voting para pembuat Android. Dari kabar yang berhembus sekian lama bahwa nama seri Android yang akan dipakai setelah Jelly Bean yakni Key Lime Pie ternyata salah. KitKat merupakan camilan sehari-hari para developer Android. Setelah dikaji ulang bahwa mereka tidak setuju memakai Key Lime Pie karena namanya yang begitu asing dan rasanya tidak terlalu menggugah selera, alhasil KitKat yang merupakan coklat batang buatan Nestle itu lah yang akhirnya dijadikan nama Android v4.4 terbaru.

Walaupun firmware official KitKat 4.4 masih sangat terbatas, sobattidak usah ragu karena hampir seluruh smartphone Android menengah-kebawah kini sudah mendapatkan jatah custom ROM KitKat. Siapa lagi kalau bukan berkat kerja keras dari CyanogenMod yang merupakan distributor custom ROM terbesar ini.

Bagi sobatuser Xperia Mini dan sekelasnya (Xperia 2011) ada sebuah custom ROM KitKat yang diberi nama Honamify. ROM ini perkembangannya cukup baik. Fitur-fitur yang ditawarkan juga menarik (khas Xperia). Disamping ROM ini merupakan ROM yang selalu di update setiap saat, sayangnya Honamify masih bersifat BETA. Jangan heran bila banyak bug yang muncul setelah sobatmemakai custom ROM yang satu ini, entah Wifi nya masih error, Bluetooth belum menyala, Camera sering force close, dan lain sebagainya.

Untuk dapat menginstall custom ROM Honamify - CM11 Android KitKat 4.4 di Xperia Mini dan Xperia 2011 lainnya (Xperia Mini Pro, Xperia Active, Xperia Live with Walkman), sebelumnya pastikan bahwa Xperia sobatsudah menggunakan stock ICS Official dan sudah Unlock Bootloader. Jika sudah, ikuti steps dibawah ini.

1. Download custom ROM Honamify dari link berikut (ada dua part) serta dev files nya (khusus selain Xperia LWW) kemudian copy ke SDCard anda, http://forum.xda-developers.com/showthread.php?t=2602727
2. Download kernel dari link berikut sesuai jenis smartphone sobatkemudian flash memakai Flashtool, http://legacyxperia.basketbuild.com/index.php?dir=main/cm11.0/ *Jika link kosong kemungkinan website masih dalam tahap perbaikan
3. Masuk ke Recovery Mode
4. Pilih wipe data/factory reset, wipe cache partition dan juga wipe dalvik cache (pada menu advanced) menggunakan kedua tombol volume dan tombol home untuk OK
5. Pilih install zip from SDCard, arahkan ke part 1 kemudian install dan lanjutkan ke part 2 dan juga dev files nya
6. Pilih Reboot now

Selesai. Jika sobatmelakukannya dengan benar, maka dalam waktu kurang dari 5 menit Xperia sobatakan menyala dengan normal dan sudah berubah menjadi Android KitKat 4.4.

Android Dual-Core Murah Berkualitas, Nokia X "Normandy", X+ dan XL

Android Dual-Core Murah Berkualitas, Nokia X 'Normandy', X+ dan XL - Kelak, mungkin ini akan menjadi ponsel Android saya yang selanjutnya.

Pada akhirnya hari ini (24/2) ponsel Android Nokia pertama yang ramai disebut Nokia Normandy resmi diluncurkan. Hal ini diumumkan langsung oleh Executive Vice President Nokia Stephen Elop pada Mobile World Congress 2014 di Barcelona, Spanyol beberapa saat yang lalu.

Sebetulnya bukan hanya Nokia X Normandy yang dirilis. Ada dua varian lain yang juga hadir pada peluncuran ini diantaranya Nokia X+ dan Nokia XL. Perbedaan dari ketiganya tidak terlalu signifikan.

Nokia X+ merupakan ponsel yang sama dengan Nokia X, hanya saja ada sedikit penambahan kapasitas ekstra pada Nokia X+ misalnya ukuran RAM. Sedangkan perbedaan kedua jenis ponsel ini dengan versi XL, XL memiliki ukuran layar yang lebih lebar yakni 5 inch (WVGA) sedangkan X dan X+ hanya 4 inch saja. Nokia XL juga memiliki besar pixel kamera yang lebih tinggi dari Nokia X dan X+.

Nokia X merupakan smartphone berbasis Android. Dari sisi desain body serta UI, Nokia X hampir menyerupai Nokia Lumia 520, produk Lumia terlaris yang pernah dibuat. Namun ada yang spesial disini. Sama seperti Oppo Smartphone yang mempunyai seri OS tersendiri, Nokia pun bertindak demikian. Nokia X membawa desain ala Windows Phone kedalam Android yang dinamai Nokia X software platform 1.0 ini. Digadang-gadang Nokia X software platform 1.0 setara dengan Android seri v4.4 KitKat.

user kini tidak memerlukan Google Play Store lagi melainkan sudah ada Nokia Store yang menggantikannya. Selain itu, fitur khas Nokia seperti layanan Microsoft (Skype, OneDribe, Outlook dan lain-lain) seluruhnya hadir di Nokia X ini.

Berikut beberapa detail spesifikasi Nokia X, Nokia X+ dan Nokia XL, dilansir dari Kompas Tekno.

Spesifikasi Nokia X / Nokia X+

Prosesor : Qualcomm Snapdragon S4 Dual Core 1 GHz
Memori : RAM 512 MB, 768 MB (Nokia X+)
Storage : 4 GB, dapat di-upgrade dengan MicroSD maksimal 32 GB
Layar : IPS LCD 4 inci WVGA (800 x 400), 233 ppi
Konektivitas : Dual SIM (MicroSIM), Micro-USB, USB 2.0, Bluetooth 3.0, WiFi 802.11 b/g/n
Sensor : Ambient light sensor, Accelerometer, Proximity sensor
Jaringan : WCDMA: 900 MHz, 2100 MHz; GSM: 850 MHz, 900 MHz, 1900 MHz
Kamera utama : 3 MP, f/2.8, no flash
Kamera depan : tidak tersedia
Dimensi fisik : 115,5 x 63 x 10,4 mm
Berat : 128,7 gram
Baterai : 1500 mAh (baterai bisa dilepas)
Sistem operasi : Nokia X platform (Android AOSP)
Warna : Hitam, biru, hijau, merah, putih, kuning

Spesifikasi Nokia XL

Prosesor : Qualcomm Snapdragon S4 Dual Core 1 GHz
Memori : RAM 768 MB
Storage : 4 GB, dapat diupgrade dengan MicroSD maksimal 32 GB
Layar : IPS LCD 5 inci WVGA (800 x 400), 187 ppi
Konektivitas : Dual SIM (MicroSIM), Micro-USB, USB 2.0, GPS, Bluetooth 3.0, WiFi 802.11 b/g/n
Jaringan : WCDMA: 900 MHz, 2100 MHz; GSM: 850 MHz, 900 MHz, 1900 MHz
Sensor : Ambient light sensor, Accelerometer, Proximity sensor
Kamera utama : 5 MP dengan flash
Kamera depan : 2 MP
Dimensi fisik : 141.3 x 77.7 x 10.8mm
Berat : 190 gram
Baterai : 2000 mAh (baterai bisa dilepas)
Sistem operasi : Nokia X platform (Android AOSP)
Warna : Hitam, biru, hijau, merah, putih, kuning

Untuk harga ketiga trio Nokia dual-core ini,

• Nokia X dibanderol sebesar €89 atau kurang lebih Rp. 1.500.000
• Nokia X+ dibanderol sebesar €99 atau kurang lebih Rp. 1.600.000
• Nokia XL dibanderol sebesar €109 atau kurang lebih Rp. 1.800.000

Source : Dari berbagai media

Download Kumpulan Firmware Official Samsung

Download Kumpulan Firmware Official Samsung - Entah hanya kebetulan atau tidak, rata-rata mereka yang nyasar ke blog ini sebagian besar merupakan user Samsung yang mengalami masalah dengan smartphone mereka. Selain itu, beberapa keyword "cara memperbaiki Xperia yang bootloop" juga masih sering saya lihat.

Sebetulnya daripada Sony, menurut saya pribadi Samsung lebih mudah dalam hal perawatan. Pada waktu trouble shooting juga cukup gampang karena Samsung tidak seribet Sony yang membutuhkan berbagai macam cara untuk menembus system dan loader nya. Soal flashing firmware Samsung, lain halnya Sony lain juga Samsung.

Umumnya firmware Samsung terbagi menjadi tiga bagian yaitu PDA, CSC, dan satunya lagi MODEM. Dibagi menjadi beberapa bagian karena untuk membedakan dari / untuk negara mana firmware itu dibuat. Jika sobatmemiliki Samsung pabrikan dari Hong Kong atau Taiwan, sangat diasayangkan karena sulit sekali firmware ini dicari. Terakhir saya mendapati seorang client yang meminta Galaxy Ace 2 pabrikan Taiwan nya di flash ke Jellly Bean. Ada lagi yang Galaxy Ace 2 Taiwan nya bootloop tidak bisa masuk ke home screen. Sungguh pengalaman yang membuat pusing kepala kala itu.

Sedangkan Sony, cukup satu file FTF mungkin sudah bisa menyelamatkan smartphone Xperia sobatdari mati surinya.

Pada artikel ini, bukan soal tutorial yang akan saya bahas melainkan hanya ingin memberitahukan saja sebetulnya dimana blog yang meyediakan kumpulan firmware official untuk Samsung.

Berikut dua alamat yang recommended untuk sobatyang menyediakan firmware asli Samsung secara cuma-cuma tanpa harus dibikin ribet untuk mencarinya.

• Samsung Updates (Unofficial) - http://samsung-updates.com/

Merupakan blog yang menyediakan berbagai macam firmware official Samsung dari versi ke versi secara gratis. Samsung Updates juga memberikan info-info terbaru seputar Samsung mulai dari berita, review ponsel Samsung terbaru, firmware-firmware terbaru, dan lain-lain.

Meski Samsung Updates bukan lah blog official milik Samsung, juga tidak berafiliasi dengan Samsung, namun blog ini sangat lengkap.

Pada halaman awal, sobatakan disuguhkan dengan jajaran informasi seperti Device Name, Model, Region, Version, OS, OS Version, Build Date dan Changelist dari beberapa smartphone. Geser mata sobatke sisi sebelah kiri dan cari Select Device. Disanalah seluruh jenis firmware Samsung terletak. Silahkan pilih.

• SamMobile (Official) http://www.sammobile.com/

Berbeda dengan Samsung Updates, SamMobile merupakan blog official milik Samsung. Blog ini dulunya memiliki nama Samsung-Firmwares dengan CMS yang sama seperti sekarang (WordPress), kemudian berubah nama menjadi SamFirmware sesuai dengan keinginan pihak Samsung waktu itu.

Kala itu, alasan utama di balik kesuksesan SamFirmware adalah koleksi firmware Samsung terbesar yang belum pernah ada sebelumnya. Namun Samsung tidak ingin sebatas kumpulan firmware saja. Pada 14 Desember 2011, blog tersebut digabungkan menjadi satu ke SamMobile dengan tujuan untuk menunjukkan inovasi-inovasi yang dilakukan Samsung dalam industri mobile, tidak hanya review produk baru, update berita baru saja tetapi juga firmware-firmware terbaru Samsung.

Untuk bisa mengunduh firmware di SamMobile, sobatdiwajibkan register dulu. Tapi tenang saja, disana ada beberapa pilihan paket akun yang bisa sobatpilih salah satunya paket 'free' alias tak berbayar.

sobatbisa mengunduh firmware-firmware Samsung lengkap di dua blog yang saya rekomendasikan diatas. Pilih firmware sesuai dengan jenis Samsung anda, jangan sampai salah misal ponsel sobatbuatan Taiwan, kemudian sobatflash ke firmware UK.

Bagi sobatyang masih bingung bagaimana cara flashing nya, step by step nya sebagai berikut :

• Extract (unzip) file firmware yang sudah di unduh kedalam sebuah folder
• Download Odin v3.09
• Ekstrak Odin zip
• Buka Odin v3.09
• Matikan smartphone kemudian masuk ke Download Mode (tekan dan tahan tombol Home + Power + Volume bawah) sambil hubungkan smartphone ke komputer menggunakan kabel data dan tunggu sampai muncul tsobatbiru di Odin
• Tambahkan file firmware ke kotak firmware sesuai dengan jenisnya
• Pastikan re-partisi TIDAK dicentang
• Klik tombol start, tunggu sampai proses flashing selesai

 Sekian artikel ini. Semoga firmware yang sobatcari ketemu :)

Baca bagian daftar isi untuk tutorial menarik lainnya.

Agar Sinyal Menjadi HSDPA Permanen di Android

Pada kesempatan kali ini Kampung Android akan membagikan tips menstabilkan jaringan internet HSDPA Android dengan cara mengganti Band Radio ke Japan Band. Selain itu juga saya berikan sedikit konfigurasi tweak pada build.prop dengan merubah beberapa value net.tcp supaya jaringan lebih optimal. - Baca Juga Cara Mudah Menambah Kecepatan Internet Android

Masalahnya beberapa orang mengatakan bahwa meski tips tersebut diikuti, jika jaringan internetnya EDGE mana ada pengaruhnya? Ya, itu memang benar. Tidak ada yang salah dari asumsi tersebut mengingat di Indonesia kini sinyal HSDPA sudah menjadi jaringan standard kecepatan internet bagi kawula muda.

Mungkin sobatakan ditertawakan jika sedang bersama teman-teman saya memakai Galaxy Star Duos yang jaringannya belum mendapat 3G tersebut. Karena didaerah tempat saya tinggal, orang-orang berlomba adu kecepatan internet dan ironinya device mereka juga device impian seluruh. Kadang saya berpikiran buat apa beli Android mahal-mahal cuma buat pamer. Tapi ya sudahlah, itu hak mereka yang berdompet tebal.

Kembali lagi ke permasalahan HSDPA, tips semacam itu sebetulnya untuk optimalisasi. Terserah sobatingin mencobanya atau tidak. Lagi pula, efeknya tidak lah terlalu besar dan langsung terasa. Sekarang pertanyaannya, bisakah sinyal Android dirubah menjadi HSDPA permanen? Tentu saja bisa. Namun ada ada hal yang wajib sobatpahami.

• HSDPA, bagi sebagian provider masih belum stabil. Jika dilogika, sinyal H akan muncul ketika dilokasi sobatberada terdapat jaringan tersebut. Jika tidak, sinyal pun kosong bertsobatcontreng merah dan itu sangat sering terjadi ketika sobatberada di pinggiran kota. Kecuali jika pengaturan dirubah ke WCDMA Preferred, jaringan akan otomatis turun ke level sebelumnya
• HSDPA, tidak seluruh Android bisa dirubah jaringannya menjadi HSDPA. Itu terkait dengan spesifikasi hardware yang ditanam. Contoh simpel seperti Smartfren Andromax yang SIM 2 nya rata-rata masih EDGE dan belum support 3G. Jika hardware tidak mendukung, jaringan dirubah ke HSDPA juga tidak akan bisa

Jika sobatberniat merubah jaringan sinyal Android sobatmenjadi HSDPA permanen dengan konsekuensi diatas, ikuti langkah-langkah berikut :

1. Buka aplikasi dialer
2. Ketik *#*#4636#*#*
3. Pilih Phone Information
4. Geser kebawah, cari Set Preferred Network Type
5. Rubah ke WCDMA Only -- yang berarti jaringan Android sobathanya menerima HSDPA
6. Klik tombol opsi
7. Pilih menu Select Band Radio
8. Japan Band
9. Selesai

Tutorial diatas sering dicari menggunakan keyword How to force 3G / HSDPA Network on Android.

Semoga bermanfaat.

Tips Belajar bahasa pemrograman android

Tips Belajar bahasa pemrograman android Adalah Salah Satu Materi yang Di Cari banyak Saat Ini.Maka Dari banyak Sekali Website-website yang Mengajarkan pemrograman Android. Buku Panduan Android pun Laris Terjual Habis Oleh Para Calon Programer Atau Mahasiswa Programmer, Sebagian Buku dan website Tidak Mengajarkan Apa Yang Harus Di Pelajari Terlebih dahulu Sebelum Belajar Membuat/Pemrograman Android.

Maka Karena Itu, Saya Akan Memberikan Materi-Materi Dasar Yang Harus sobatPelajari Sebelum Belajar Pemrograman Android. Dan Saya Juga Akan Memberikan Sumber Belajar Ilmu Pemrograman Android dan sobatJuga Harus Belajar Beberapa Bahasa Pemrograman Android Jadi Tidak Hanya Satu bahasa Dalam Dunia Programmer Tapi banyak Bahasa.

Untuk belajar Membuat Program Android sobatBisa Belajar Bahasa Pemrograman Di Bawah Ini tapi Tidak ada Salah Nya sobatBelajar Bahasa Pemrograman Lain Karena Ilmu itu Tidak Ada Batasanya ini Dia Beberapa Bahasa Pemrograman

Belajar bahasa pemrograman android

Ini Beberapa Bahasa Pemrograman yang Saya Ketahui Saat ini Tapi masih Banyak Bahasa Lainya sobatTinggal Cari lagi Di Google atau sobatTunggu Update Dari Saya Nanti 

1.XML

Bahasa XML adalah Bahasa markup yang Sering Di Pakai Untuk Berbagai Kebutuhkan. XML Di Pakai Di Webservice Konfigurasi,Layout Dan Berbagai Keperluan Lain Di Dunia Programming (IT). XML juga sebenarnya Tidak Susah Untuk di Pelajari. Yang Perlu sobatPahami Hanya Aturanya Saja 

2.Java Sricpt

JAVA Sricpt Adalah Bahasa Pemrograman Android Yang Sering di Guanakan Saat ini Dan Bila sobatSering Download Game Java Pasti sobatJuga tahu Format(Extion) JAVa.Namun Tiba" Coding Java Di Android,sobatAkan Mengalami Kesulitan.Konsep Seperti Class,Package,Access Modifies Dan konsep lain Harus sobatPelajari Dulu.

3.SQLite

SQLite Adalah Untuk Menyimpan Data Configurasi Seperti Data user Dan Data Aplikasi DiSQLite.

Maka Untuk Lebih Baik sobatMempelajari syntax SQLite Terlebih dahulu Sebelum Membuat Aplikasi Android 

4.JSON

JSON Adalah Format Data yang Di Gunakan atau Di Pakai untuk Mengirim Data Dari Webservice ke Android.sobatAkan Menjumpai Kata ini Bila sobatBelajar Pemrograman Android di Tingkat Lanjut .terutama Di Program Client Server

5.Eclipse

Eclipse Adalah IDE Yang Di gunakan Untuk Pemrograman Android Kebanyakan Programmer Java Datang dari Netbeans. Eclipse Tidak Terlalu Sulit sobatCukup Memfamiliarkan Interface dan Layoutnya Aja 

Diatas Adalah bahasa Pemrograman yang Wajib sobatKetahui Sebelum sobatMemulai membuat Aplikasi Atau Terjun Kedunia Programmer Android Maka sobatwajib Mengetahui Ini Karena Pasti Akan Bertemu Ini Disaat sobatMembuat Program.

Sekian Dulu Untuk Artikel kali Ini saya Akan Lanjut Update Artikel lain yang Menarik Untuk sobatJadi sobatPantau Saja Website Saya Segala Jenis Android Untuk Menunggu Update Artikel Menarik Lainya tentang Android Seperti Artikel kali Ini Tentang Tips Belajar bahasa pemrograman android

Bug MediaTek, Terima SMS Bisa Merusak Ponsel

Bug MediaTek, Terima SMS Bisa Merusak Ponsel - Kabar ini mulai berhembus kemarin lusa sejak Phone Arena mengeluarkan sebuah postingan yang membuat salah satu komunitas Android di Facebook mendadak ramai. Pasalnya, celah keamanan yang saat ini hanya ada di Android ber-chipset MediaTek rentan terhadap ulah jail dimana hanya dengan mengirimkan sms simbol sama dengan saja maka Android tersebut akan langsung reboot secara otomatis.

Hal tersebut sama diungkapkan oleh Neowin.net, sebuah blogger asal Prancis menemukan bug aneh pada Android MediaTek. Dengan mengirim sms berisi '=' (tanpa tsobatpetik), dalam kondisi apapun maka Android tersebut akan langsung shutdown dan melakukan booting ulang.

Memang, mungkin ini hanya sebuah hal kecil namun sebetulnya itu sangat berbahaya. Jika hanya dilakukan sekali atau dua kali mungkin tidaklah menjadi masalah namun jika ratusan kali dalam satu waktu?

Neowin.net memberikan sebuah list nama vendor yang terjangkit bug ini diantaranya Wiko, Alcatel, Zopo, Acer, Fairphone, dan Archos. Selain itu, beberapa merk lokal yang banyak beredar di Indonesia seperti Evercross dan beberapa tipe Maxtron juga tidak luput dari bug sms itu. Yang lebih parahnya lagi, dikabarkan beberapa jenis Android SuperCopy ber-chipset MediaTek ternyata juga masuk dalam daftar.

Jika sobatmerupakan salah seorang user Android yang menjadi korban atas kasus ini, sobattidak perlu khawatir. Ada cara menanggulanginya yang ternyata terbilang ampuh. Jadi, dari hasil uji coba dan pengamatan sebenarnya bug ini bukan dari chipset MediaTek nya melainkan dari mms.apk (aplikasi Message default). Entah apa yang membuat bug ini muncul, yang jelas dengan mengganti aplikasi sms default dengan aplikasi pihak ketiga seperti Go SMS PRO, sobatakan aman.

Jika sobatingin melihat demo dari bug ini, putar video dibawah ini :

Cara Mudah Menambah Kecepatan Internet Android

Cara Mudah Menambah Kecepatan Internet Android - Pada sesi kali ini, yang akan dibahas yaitu soal internet pada Android. Secara umum smartphone Android sekarang sudah mendukung jaringan HSDPA dan LTE, namun hal tersebut bukan menjadi jaminan koneksi internet lancar dan kencang.

Beberapa faktor dapat mempengaruhi koneksi jaringan terganggu mulai dari sistem sampai dengan provider.

Ada berbagai macam trik untuk mengoptimalkan kinerja Android. Bisa dengan menggunakan aplikasi third-party atau menggunakan cara advance seperti menambahkan beberapa baris tweak ke dalam build.prop pada folder system.

Begitu juga untuk urusan internet Android, sebagai platform open source yang paling populer saat ini, user diberi kebebasan untuk mengolah ulang sistem Android mereka seperti merubah parameter-parameter yang telah diberikan secara default.

Dengan merubah beberapa baris properties dengan tweak yang banyak beredar di forum-forum, kemungkinan dapat mengoptimalkan Android pada beberapa aspek seperti internet walau tidak terlalu signifikan.

Berikut ini merupakan cara mudah menstabilkan jaringan internet pada ponsel Android sobat(khusus HSDPA) dengan mengganti Band Radio ke Japan Band.

Tips Menstabilkan Jaringan HSDPA Android

• Buka menu dialer
• Ketik *#*#4636#*#*
• Pilih Phone Information
• Klik tombol option / tombol pilihan
• Pilih menu Select Band Radio
• Pilih Japan Band
• Selesai

Tambahan : Tidak seluruh jenis ponsel bisa mengaplikasikan cara diatas. Satu contoh yang paling sering dialami user yakni pada Samsung Galaxy Young.

Jika sobatmencoba langkah-langkah merubah Band ke Japan Band diatas dan hasilnya jaringan sobatjustru hilang tidak kunjung keluar, error 'Force Close' atau yang sejenisnya menandakan smartphone Android sobattidak support. Silahkan kembalikan settingan ke Auto.

Tips Menambah Kecepatan Internet Android

Sebelum sobatmempraktekkan step dibawah, berikut ini dua persyaratan yang harus sobatpenuhi :

• Handphone harus sudah di root
• Meng-install Root Explorer atau file manager apapun yang sudah memiliki fitur root

Do With Your Own Risk.

• Setelah syarat diatas terpenuhi, buka aplikasi Root Explorer
• Cari folder System
• Tekan tombol r/w dibagian kanan atas sehingga akan membuat folder system menjadi 'Read and Write'
• Cari file bernama build.prop
• Tekan dan tahan file tersebut kemudian pilih Open as text editor
• Download tweak build.prop disini (ukurannya hanya 540 bytes)
• Buka file tersebut kemudian copy isinya dan taruh dibagian paling bawah dari file build.prop
• Tekan tombol opsi dan pilih Save kemudian keluar
• Reboot ponsel Android Anda

Update OTA KitKat 4.4 di Samsung Galaxy Grand 2

Update OTA KitKat 4.4 Hadir di Samsung Galaxy Grand 2 - Kabar gembira bagi sobatpemilik Samsung Galaxy Grand 2, pasalnya Samsung kini sudah mulai meluncurkan update terbaru Android 4.4 KitKat untuk beberapa jenis smartphone unggulan mereka salah satunya smartphone berkode SM-G7102 ini.

Update pertama dirilis di seluruh wilayah India pada 14 Juli 2014 diikuti wilayah lain di seluruh dunia secara bertahap. Rencananya kedua jenis Samsung Galaxy Grand 2 single dan dual-SIM akan kebagian update tersebut.

Beberapa fitur yang dijanjikan oleh Samsung diantaranya seperti fitur utama Android KitKat, peningkatan kinerja dan performa, update aplikasi Samsung termasuk update TouchWiz Launcher.

user dapat melakukan update OTA ke Android 4.4 langsung dari smartphone. Kemungkinan besar kapasitasnya hanya sekitar 360MB. Untuk update manual via Odin sementara ini firmware nya belum tersedia.

Sedikit tips bagi Anda, pastikan sobatmemiliki koneksi internet yang lancar dan stabil untuk melakukan update OTA ini -- disarankan WiFi. Backup seluruh data sobatmulai dari kontak hingga aplikasi untuk berjaga-jaga karena tidak jarang update OTA menimbulkan bootloop.

Selamat menikmati Android KitKat. Bagi yang belum mendapatkan jatah, harap bersabar. Mungkin beberapa saat lagi peringatan update muncul di menu notifikasi Anda.

10 Tips Meningkatkan Performa Android

10 Tips Cara Meningkatkan Performa Android - Android sebagai platform open source multi tasking memberikan banyak kemudahan bagi para usernya, terutama dalam menjalankan beragam aplikasi dalam satu waktu. Hal ini tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi kita dimana misal aktifitas bisa menjadi lebih seru jika kegiatan seperti browsing dapat dilakukan bersamaan dengan mendengarkan musik, contohnya lagi mendengarkan radio sambil mencatat isi berita, dan seterusnya.

Disisi lain, ada hal yang harus diketahui oleh sobatpara user Android. Pada saat menjalankan aplikasi, Android menyimpan data dan cache dari aplikasi tersebut yang mana jika terus didiamkan dalam waktu yang lama akan berefek buruk. Cache yang menumpuk terus menerus membuat memori internal penuh dan itu dapat menghambat performa Android.

Mungkin kita pernah mengalami pada waktu membuka aplikasi Contact atau Camera membutuhkan waktu yang sedikit lama dari biasanya. Atau, contoh lain respon layar terlalu lelet ketika ingin menggeser halaman saat berada didalam browser, transisi homescreen terasa sangat lambat ketika ingin di pindah. Itu seluruh bisa terjadi karena banyak hal salah satunya pemakaian aplikasi third-party yang berlebihan dan kurang digunakan.

Berikut 10 tips cara meningkatkan performa Android yang perlu sobatketahui. Silahkan disimak.

• 1. Lakukan update perangkat lunak (software) Android

Jika sobattidak puas dengan kinerja perangkat Android sobatsaat ini, sudah mencoba berbagai macam cara mengatasi performa yang buruk, mungkin bisa jadi itu memang karena perangkat lunak / software Android yang sobatgunakan merupakan versi lama yang belum mendapatkan pembaruan disisi kinerja atau pun bug.

Melakukan update software Android diperlukan guna mendapatkan fitur dan performa yang baik.

• 2. Hapus aplikasi pihak ketiga yang tidak penting

Banyak orang yang bangga dengan smartphone mereka karena memiliki spesifikasi yang mumpuni sehingga bisa dimasuki banyak aplikasi hingga puluhan jenis. Tanpa mereka sadari, sebetulnya itu dapat menghambat performa Android mereka.

Aplikasi yang ter-install di Android memiliki potensi mengambil sumber daya seperti memori internal, RAM dan baterai. Jika sobatrasa akhir-akhir ini kinerja Android sobatmulai lamban, mungkin sobatbisa melirik aplikasi-aplikasi yang sudah sobatinstall dan segera menghapusnya.

Sebisa mungkin hindari memasang aplikasi Antivirus dan Battery optimizer karena selain memakan RAM yang banyak, aplikasi semacam itu tidak ada manfaatnya. Justru aplikasi Task killer menurut saya layak untuk sobatgunakan.

• 3. Hilangkan aplikasi bawaan / bloatware yang tidak perlu

Sama seperti pada point nomor dua diatas, hilangkan aplikasi bawaan yang tidak sobatgunakan karena dapat menghambat kinerja Android Anda.

Dalam hal ini, Ada dua opsi yang bisa dipilih. sobatdapat menghapus secara manual aplikasi tersebut dari folder /system/app/, tentunya diperlukan akses root untuk mengerjakannya. Selain itu, sobatdapat mematikan aplikasi-aplikasi bawaan Android tanpa menggunakan akses root, caranya seperti dibawah :

Settings < Apps < ALL < Pilih aplikasi < Disable

• 4. Hindari useran Live Wallpaper

Live Wallpaper, meskipun dapat menghidupkan homescreen Android namun sebetulnya menguras banyak daya baterai. sobatmungkin tidak menyadari berapa fps / frame per detik Live Wallpaper sepanjang waktu beroperasi.

Menggunakan Live Wallpaper sama dengan sobatbermain game tanpa henti. Maka dari itu, untuk menjaga kestabilan performa dan daya, sesegera mungkin ganti wallpaper Android sobatdengan gambar maupun foto biasa yang sobatsukai.

• 5. Buang widget yang tidak perlu

Pengaruh widget terhadap homescreen Android masih segaris dengan useran Live Wallpaper.

Pemakaian widget besar dan berlebihan dapat membuat kinerja Android buruk, terlebih untuk widget real-time yang selalu update setiap jangka waktu tertentu. Oleh karena itu, gunakan widget yang sekiranya penting untuk kebutuhan sobatsehari-hari dan hilangkan widget yang hanya bisa memenuhi layar homescreen saja.

• 6. Perhatikan aplikasi yang sobatinstall

Demi menjaga performa Android agar menjadi lebih efisien, sekiranya sobatharus berfikir dulu sebelum menginstall aplikasi.

Perhatikan aplikasi yang ingin di install dan aplikasi yang sudah terinstall. Periksa apakah ada aplikasi yang memiliki fungsi sama misalkan browser. Jika sobatingin memasang Opera Mini padahal sudah ada Browser bawaan, untuk apa? Pilih salah satu dari keduanya lalu eliminasi. Saya pribadi selalu membuang aplikasi Gallery bawaan dan menggantinya dengan QuickPic karena aplikasi nya ringan dan simple.

useran banyak aplikasi Optimizer (RAM Optimizer, Battery Optimizer, dst) juga bukan lah solusi yang bagus untuk memperlancar performa Android. Gunakan Optimizer yang sobatpercaya mampu meringankan kinerja handheld sobatdan buang Optimizer-optimizer serupa yang sobatpakai.

• 7. Pilih Launcher yang tepat

Sebagian Launcher bawaan smartphone biasanya tidak begitu bagus dari segi tampilan maupun performa. Rata-rata dari Launcher tersebut biasanya juga memiliki fitur yang minim.

Saat ini sudah ada banyak pilihan aplikasi Launcher yang menawarkan banyak keunggulan dibanding Launcher bawaan. Salah satu yang menurut saya bagus dan layak untuk sobatcoba yaitu Nova Launcher. Jadi, tunggu apa lagi?

Jangan menggunakan Launcher yang berat, nge-lag, berukuran besar, meskipun sobatdi iming-imingi berbagai macam fitur.

• 8. Gunakan Memory Card (SDCard) yang baik

Selengkapnya mengenai SDCard mulai dari klasifikasi sampai dengan tips mengukur kecepatan SDCard sudah dibahas di artikel Cara Memilih SDCard Yang Baik Untuk Android.

• 9. Lakukan Factory Reset berkala

Hal ini terkait dengan masa pemakaian smartphone Android. Ada kalanya sobatharus melakukan Factory Reset berkala guna me-refresh sistem Android, paling tidak tiga atau empat sebulan sekali guna menghapus cache maupun dump file yang sudah lama menumpuk. Selain itu Factory Reset juga dapat mengembalikan performa Android sobatyang hilang.

Factory Reset tidak akan mengembalikan aplikasi bawaan / bloatware yang telah dihapus (kecuali jika sobatlakukan flashing ulang). Yang perlu di ingat, backup data-data seperti pesan dan kontak dan juga aplikasi-aplikasi sobatsebelum melakukan Factory Reset.

• 10. Root dan Mod Android Anda

Banyak orang menyarankan bahwa dengan melakukan rooting dan modding dapat membantu meningkatkan performa Android Anda.

Ya, itu benar. Memakai custom ROM merupakan jalan satu-satunya yang paling cocok untuk sobatyang menginginkan kinerja dan fitur melimpah secara instan. Apa lagi jika sobatmerupakan user smartphone lawas yang sudah tidak mendapatkan support update perangkat lunak lagi dari pabrik.

Yang paling penting, paling tidak sobattahu persis apa yang akan sobatlakukan ketika ada sebuah tutorial seperti Cara Menambah RAM dan Mempercepat Performa Android didepan mata Anda. Apakah sobatbisa menerapkannya atau tidak, apakah cara seperti itu efektif untuk kebutuhan handheld sobatatau tidak, selalu baca dan pahami sampai sobatmengerti sebelum sobatlakukan eksekusi. #BeSmartPerson

Demikian 10 Tips Meningkatkan Performa Android yang bisa Kampung Android, semoga bermanfaat.